Purwodadi – Pasca pelaksanaan ujian tertulis dan wawancara dalam seleksi rekrutmen Penyuluh Agama Islam Non PNS di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan, sebanyak 152 peserta berhasil terpilih sebagai calon penyuluh agama Islam non PNS di Kabupaten. Pengumuman tersebut dilauncing Senin (5/12).
“Setelah melalui tahap seleksi, verifikasi berkas, seleksi tes tertulis dan seleksi wawancara maka sebanyak 152 orang dinyatakan lulus. Pengumuman bisa dilihat pada papan pengumuman dan website Kantor Kemenag Kab. Grobogan dengan alamat https://grobogan.kemenag.go.id,” jelas ketua panitia yang juga Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Fahrurrozi.
Dalam keterangannya Fahrurrozi menyampaikan seleksi rekrutmen penyuluh agama Islam non PNS di lingkup Kemenag saat ini ketat dan selektif, tidak sama tahun sebelumnya.
Fahrurrozi mengungkapkan pendaftar rekrutmen tersebut sejumlah 318 orang dan yang lolos seleksi pemberkasan 231 orang. Dari 231 orang tersebut dites tulis dan wawancara yang akhirnya terpilih 152 orang yang memenuhi kualifikasi.
“Jadi nanti tidak ada lagi pemilihan penyuluh TPQ atau penyuluh lainnya. Penyuluh agama hasil seleksi ini harus cakap dengan honor yang direncanakan Rp. 500 ribu/bulan dan masih ada harapan untuk diperjuangkan lebih dari itu,” jelas Fahrur.
Kasi Bimasis tersebut juga menjelaskan Kantor Kemenag Kab. Grobogan mendapat kuota sebanyak 152 orang berdasarkan Keputusan Kemenag RI bahwa semua Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan di seluruh Indonesia hanya di beri 8 orang penyuluh.
“Atas nama panitia kami ucapkan selamat kepada peserta tes yang dinyatakan lulus. Selamat bergabung dengan Kementerian Agama, semoga bisa melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab dan amanah,” ungkap Fahrur.
Menurutnya semua peserta telah mengikuti proses tes penerimaan Penyuluh Agama Islam (PAI) Non PNS dengan baik. Mereka yang dinyatakan lulus nantinya akan di tempatkan di 19 Kecamatan di Kab. Grobogan.(bd)