Kab. Grobogan (Humas) – Kantor Kemenag Kabupaten Grobogan melaksanakan rutinitas apel pagi dan setiap tanggal 17 untuk kesiapan kerja bagi seluruh pegawai yang dilaksanakan di halaman Kantor Kemenag Kabupaten Grobogan pada Selasa, (17/06/2025). Hadir dalam pelaksanaan apel pagi tanggal 17 para JFT, Para Penyuluh Agama Islam serta para Pelaksana Kantor Kemenag Kabupaten Grobogan.
Hadir sebagai pembina apel, Kasi Pais Kantor Kemenag Kabupaten Grobogan, Achmad Yasin.
Dalam mengawali amanatnya, Achmad Yasin mengucapkan terimakasih kepada para peserta apel yang hadir dan beliau menyampaikan pentingnya pelaksanaan rutinitas apel tanggal 17 maupun apel pagi.
“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para pegawai ASN Kemenag yang selalu mengawali hari dengan apel tanggal 17, ini adalah bukti bahwa kita semua berkomitmen untuk terus menjaga dan meningkatkan etos kerja dan kedisiplinan yang baik,” katanya.
Lebih lanjut dalam menyampaikan amanatnya, Achmad Yasin mengingatkan kembali tentang 5 nilai budaya kerja Kemenag.
“Kami tiada henti mengingatkan akan pentingnya penerapan 5 nilai budaya kerja Kementerian Agama yakni: Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung jawab dan Keteladan yang wajib untuk kita semua pahami dan impelementasikan dalam setiap tugas dan tanggung jawab kita sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN),” ujarnya.
Ahmad Yasin menambahkan, Dengan menerapkan 5 nilai budaya kerja ini, Kemenag Kabupaten Grobogan berkomitmen untuk meningkatkan kinerja serta memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, sesuai dengan visi dan misinya. 5 nilai budaya kerja Kemenag sebagai dasar untuk kita bisa meningkatkan kinerja serta pelayanan prima kepada masyarakat (umat) di Kemenag Grobogan.
“5 nilai budaya kerja Kemenag adalah pedoman penting dalam meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Nilai-nilai ini mencerminkan komitmen Kemenag dalam mewujudkan birokrasi yang profesional dan akuntabel,” tambahnya.
Lanjut beliau, dalam konteks Panca Prasetya Korpri, kejujuran menjadi salah satu poin utama. ASN diharapkan untuk selalu jujur dalam berbagai situasi, baik dalam pengambilan keputusan maupun pelaksanaan tugas sehari-hari. Keimanan seseorang dapat menjadi fondasi kuat untuk menjaga kejujuran.
“Keadilan dan disiplin juga merupakan bagian tak terpisahkan dari amanat tersebut. Tingkat keimanan yang tinggi dapat mendorong seseorang untuk berperilaku adil dan disiplin dalam semua aspek pekerjaannya. Keimanan memberikan motivasi internal untuk selalu bertindak dengan integritas,”ungkapnya.
Selain itu, meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme adalah komitmen lain dalam Panca Prasetya Korpri. Keimanan yang kuat dapat mendorong seseorang untuk terus mengembangkan diri, menjadi lebih profesional dalam tugasnya, dan secara efektif berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Achmad Yasin mengajak semua ASN untuk melakukan introspeksi diri. Amanat ini merupakan panggilan jiwa, mari kita pertanyakan sejauh mana kita telah menjalankan amanat dalam Panca Prasetya Korpri dengan penuh keimanan. Melalui refleksi ini, kita dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia.(bd)