Kemenag Grobogan Gelar Rakor Dengan Kepala KUA, Penghulu, Dan Penyuluh Agama Islam se-Kabupaten Grobogan

Kab. Grobogan (Humas) – Kantor Kemenag Kabupaten Grobogan melalui seksi Bimas Islam menggelar rapat koordinasi yang dihadiri oleh seluruh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Grobogan, perwakilan penghulu dan penyuluh agama Islam dari setiap KUA pada Kamis (3/7/2025) di Aula Kankemenag Grobogan. Rapat ini dipimpin oleh Dr. H. Abdur Rouf selaku Kasi Bimas Islam mewakili Kepala Kankemenag Grobogan dan membahas beberapa hal terkait efisiensi dan efektivitas kinerja KUA berikut peningkatan kualitas pelayanan KUA kepada masyarakat.

Sebagai bagian dari pengenalan dan penguatan internal, rapat koordinasi ini dihadiri pula oleh Ketua Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Agama Islam Republik Indonesia (PD IPARI) Grobogan, Ketua Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh), para penghulu muda yang berstatus CPNS, serta CPNS dan PPPK penyuluh agama Islam yang belum lama ini dilantik.

Dalam sambutannya, Kasi Bimas Islam menekankan adanya peningkatan kualitas pelayanan publik seiring bertambahnya pegawai KUA yang bersifat merata di seluruh Kabupaten Grobogan.

“Bapak/Ibu yang saya hormati, khususnya para Kepala KUA, seiring bertambahnya personel kita di setiap KUA, ini harus bisa kita manfaatkan betul. Beri porsi kerja yang merata kepada para penyuluh, penghulu, bahkan staf untuk bekerja secara optimal sehingga pelayanan publik yang kita selenggarakan bisa maksimal. Kita pun harus bisa melakukan percepatan pelayanan, baik itu terkait legalisir maupun pelayanan lain. Jika menurut peraturan layanan itu gratis, maka harus benar-benar gratis, jangan sampai ada kabar miring terkait hal tersebut,” pintanya.

Selain terkait pelayanan, Abdur Rouf juga meminta para Kepala KUA untuk selalu menjaga komunikasi dan hubungan baik dengan jajaran pemerintahan di tingkat kecamatan (Forkopimcam).

“Sebagai kepanjangan tangan dari Kementerian Agama Republik Indonesia yang berkedudukan di Jakarta, KUA harus selalu berkoordinasi dengan Forkopimcam terkait perkembangan dinamika di masyarakat, terutama jika kaitannya dengan urusan keagamaan maupun kerukunan umat beragama, kita harus selalu ada dan terlibat langsung,” pungkasnya. (bs)

Bagikan :
Translate ยป
Skip to content