Kab. Grobogan (Humas) – Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Dalam upaya meningkatkan kedisiplinan ASN maka diadakan pembinaan di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan yang diikuti 57 ASN bertempat di Aula Kemenag Kab. Grobogan, Kamis (17/07/2025).
Pada kesempatan itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan, Fahrur Rozi dalam arahannya menyampaikan pembinaan merupakan usaha tindakan kegiatan suatu organisasi untuk memperoleh hasil lebih baik lagi. Pembinaan ASN meliputi 3 hal yaitu disiplin kerja, pembinaan karir, dan kode etik.
“Melaksanakan tugas dengan penuh semangat, inovatif, memiliki kepedulian terhadap pencapaian tujuan visi dan misi merupakan salah satu bentuk disiplin kerja. Adapun bentuk dari pembinaan karir adalah urutan – urutan posisi yang diduduki oleh seseorang selama bertugas dan mengabdi sebagai ASN. Faktor – faktor dalam pengembangan karir yaitu perlakuan yang adil dalam berkarir, kepedulian atasan langsung (penilaian tersendiri dari atasan), mendapatkan informasi dari berbagai peluang promosi, memiliki minat untuk dipromosikan dalam pengembangan karir, dan meraih kemajuan dan kepuasan”ungkapnya.
Lebih lanjut, Fahrur menungkapkan bahwa pembinaan merupakan salah satu tindakan organisasi untuk memperolah hasil lebih baik, dalam upaya untuk menciptakan suasana organisasi yang terbuka dan tidak tertutup.
“Pembinaan ini dalam bentuk diskusi yang memungkinkan siapapun untuk mengemukakan pendapatnya, meningkatkan pemahaman pegawai terkait regulasi kedisiplinan pegawai dan kehadiran pegawai,” tuturnya.
Fahrur juga mengatakan, ASN dalam bekerja dibirokrasi harus menaati peraturan yang berlaku yang diberlakukan dikantor. Seperti halnya dalam promosi jabatan harus mengikuti assessment lewat pansel dan aturan yang berlaku, seperti mengikuti alur yang ditentukan.
“Dalam birokrasi semua ASN harus mengikuti peraturan yang berlaku , jangan sampai ASN dari yang satu bekerja dengan teladan dan yang lainnya menemani saja. Kita harus bekerja bersama untuk membangun Kementerian Agama. Saya bangga bila ada ASN Kemenag Grobogan bisa mengukir prestasi sampai tingkat Provinsi maupun sampai tingkat nasional dengan jerih payahnya sendiri,”tegasnya.
Fahrur juga menambahkan, bahwa ASN Kemenag Grobogan dituntut untuk memiliki inovasi, tanggung jawab serta menjadi teladan bagi masyarakat. Selain itu, Fahrur juga mengajak seluruh ASN untuk mendukung perwujudan zona integritas di Kemenag sebagai bagian dari reformasi birokrasi.
“Mari bersama mendukung zona integritas di Kemenag dengan melaksanakan segala tata kelola administrasi, keuangan, barang milik negara, serta tata kelola kepemerintahan sesuai dengan regulasi yang berlaku,” pungkas Fahrur.(bd)