Purwodadi – Senada dengan keinginan Gubernur Jawa Tengah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan Muh Arifin dalam doa mengawali Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Jawa Tengah Tahun Anggaran 2017, meminta kegiatan musyawarah perencanaan tersebut dapat menghasilkan rumusan berupa program, kegiatan, dan anggaran, untuk selanjutnya dapat dilaksanakan sehingga dapat membawa manfaat bagi warga Jawa Tengah.
Kegiatan yang diselenggarakan di Pendopo Pemerintah Kabupaten Grobogan tersebut dihadiri Sekda Provinsi Jawa Tengah, Bupati/Walikota se-Jawa Tengah, Kepala SKPD Provinsi Jawa Tengah, Rektor Perguruan Tinggi, DPRD Kabupaten/Kota, Kepala SKPD Kabupaten/Kota dan Lembaga Masyarakat lainya.
Kegiatan Musrembang Provinsi Jawa Tengah ini (09/03) sebagai penghujung rangkaian kegiatan road show gubernur di Kabupaten Grobogan yang dilaksanakan sejak Rabu (08/03).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutannya menyampaikan kondisi Jawa Tengah saat ini merupakan pekerjaan rumahnya. “Yang pertama menangani permasalahan kemiskinan dan pengangguran perlu dipecahkan karena membantu orang tidak punya hukumnya fardhu ‘ain,” katanya.
Selanjutnya Ganjar membahas mengenai pertanian, harga gabah yang tahun kemarin mengalami penurunan (jeblok). Beliau menegaskan kepada seluruh Bupati untuk memfoto padi yang mau di panen, sekaligus bekerja sama dengan bulog mengenai harga padi sehingga bisa menumbuhkan inflasi dan perekonomian di Jawa Tengah.(bd/pr)
