Purwodadi – Pada hari kedua Kamis (04/08) bimbingan teknis penguatan tenaga pengolah data pendidikan EMIS, sekembalinya dari Mataram mengikuti kafilah Jawa Tengah dalam MTQ Nasional XXVI Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan Muh Arifin sempatkan memberikan pembinaan dalam acara pembukaan.
Dalam kegiatan yang diikuti 93 orang operator EMIS tingkat MTs yang diselenggarakan di aula, Muh Arifin menyampaikan aplikasi EMIS merupakan produk dari Kementerian Agama untuk mendukung data yang sesuai dengan keadaan sebenarnya agar data-data dari madrasah valid. Data-sata tersebut antara lain mengenai riwayat pendirian madrasah, ijin operasional, tunjangan fungsional guru dan BSM.
Dalam kesempatan tersebut disampaikan bahwa Emis merupakan sumber data kebijakan di Kementerian Agama dalam kaitannya dengan kependidikan diantaranya untuk menentukan alokasi ijin operasional, pendirian madrasah, BOS, BSM, TF Guru, dan lainnya.
Kepala Kantor Kemenag Kab. Grobogan tersebut menyampaikan karena data Emis merupakan salah satu referensi bagi Kementerian Agama dalam menentukan kebijakan dan perencanaan bagi rencana pembangunan dan pengembangan pendidikan maka operator Emis diminta menginput data dengan valid.
Selain menginput data dengan valid, operator juga harus diminta memperkaya wawasan dengan banyak membaca dan mengikuti perkembangan terutama terkait sistem informasi dan teknologi yang kini berkembang pesat karena akan menunjang pekerjaan baik secara online maupun offline serta komunikasi antar operator.(bd)